HUBUNGAN SELF MANAGEMENT DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PADA PENDERITA PASCA STROKE

Nurul Laili, M Taukhid

= https://doi.org/10.26753/jikk.v19i1.1092
Abstract views = 1305 times | views = 524 times

Abstract


Perubahan fisik akibat dari gejala sisa pasca Stroke mengakibatkan penderita sulit untuk melakukan aktivitas sehari-hari (Activity Daily Living/ADL) sehingga dapat menganggu kemandirian penderita. Tingkat kemandirian penderita dioptimalkan menjadi tidak bergantung orang lain melalui proses Self Management, untuk memberikan motivasi, semangat, dan pengelolaan emosi yang baik. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan Self Management dengan tingkat kemandirian pada penderita pasca Stroke di Rumah Sakit Amelia. Metode penelitian cross sectional. Populasi penelitian yaitu 60 responden. Melalui teknik purposive sampling didapatkan sampel sejumlah 52 responden. Alat ukur Self Management menggunakan kuesioner SSSMQ (The Southampton Stroke Self-Management Questionnaire) dan tingkat kemandirian Activity Daily Living (ADL) menggunakan Barthel Indeks yang dilakukan langsung di masing-masing rumah responden. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden (82,7%) memiliki Self Management kategori baik dan sebagian besar responden (88,5%) tingkat kemandirian dalam kategori mandiri. Data dianalisis dengan Rank Spearmen menunjukkan  hasil p value 0,000 berarti ada hubungan Self Management dengan tingkat kemandirian pada penderita pasca Stroke. Faktor-faktor yang mempengaruhi diantaranya faktor umur, jumlah serangan, fungsi anggota gerak, pendampingan ke rumah sakit dan pekerjaan. Penderita pasca Stroke dapat menerapkan Self Management yang baik dengan cara beradaptasi terhadap gejala sisa, melatih aktivitas diri dan mengontrol emosi saat beraktifitas.


Keywords


Self Management, Activity Daily Living, Pasca Stroke

Full Text:

PDF

References


, M. (2012). Buku AjarAsuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular Dan Hematologi. Salemba Medika.

Agustiyaningsih, T. O. (2020, Januari). Identifikasi aktivitas fisik pada pasien pasca Stroke. Jurnal Keperawatan , Vol. 11, No. 1, 91-96.

Aini, D. N., Arifianto,& Auliazardhi, Y. (2017). Faktor-Faktoryang Berhubungan Dengan Kemandirian Activityof DailyLiving (ADL) Pada Pasien Post Strokedi Rehabilitasi Medik RSUD Tugurejo Semarang. Jurnal NERSWidyaHusada, 3(1), 1–11. http://stikeswh.ac.id:8082/journal/index.php/jners

Anggraeni, N. V. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Masyarakat untuk Memilih Jasa Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Simo Kabupaten Boyolali.

Anggriyani, D. (2017). Analisis Perbedaan Sikap Anggota Keluarga Dan Perawat Terhadap Pendampingan Keluarga Saat Dilakukan Tindakan Invasif Di Igd Dan Icu Puskesmas Ketapang Probolinggo.

Ardini, D. (2017). Hubungan Manajemen Diri Dan Orientasi Masa Depan Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Aktif Kuliah Dan Organisasi. ejournal psikologi , 5 No. 4, 877.

Boger, E. J., Hankins, M., Demain, S. H., &Latter, S. M. (2015). Development and psychometricevaluation of anew patient-reported outcomemeasurefor strokeself-management:TheSouthampton StrokeSelf-Management Questionnaire(SSSMQ).Health and Qualityof Life Outcomes, 13(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12955-015-0349-7

Boger, E.(2014). Self-management followingstroke: Concept and Measurement.SocialSciences, 496. https://eprints.soton.ac.uk/id/eprint/362824

Brillianti, P. A. (2016). Hubungan Self-Management Dengan Kualitas Hidup Pasien Pasca Stroke Diwilayah Puskesmas Pisangan Ciputat.

Cahyati, Y. (2018). Gambaran Kemampuan Fungsional Pasien Stroke Di RSUD Dr. Soekardjo Tasikmalaya. Buletin Media Informasi Kesehatan, Volume 14 No. 2, 165.

Chaplin, H., Hazan, J., &Wilson, P. (2012). Self-management for people with long-term neurologicalconditions. British Journal of Community Nursing,17(6), 250–257. https://doi.org/10.12968/bjcn.2012.17.6.250

Dewayani, &. A. (2014). Alat Ukur Aktivitas Sehari-hari. Surabaya: Fakultas Kedokteran Airlangga.

E Wurzinger H, AbzhandadzeT, RafstenL, S. K. (2021).Dependencyin Activities of DailyLiving During theFirstYear After Stroke. Front Neurol. doi:10.3389/fneur.2021.736684. PMID: 34819908; PMCID: PMC8606514.

Elisabet, D. T. (2013, Desember). Tingkat Ketergantungan Activity Daily Living (ADL) Pada Pasien Stroke Infark Hemiparese. Jurnal STIKES, Volume 6, No. 2.

Elsa Marviana, S. M. (2020). Hubungan Self-Management Dengan Kualitas Hidup Pasien Pasca Stroke Di Rsud Encik Mariyam.

Ezema, C. I. (2019). Influence of Post- Stroke Depression on Functional Independence in Activities of Daily Living. Ethiop J Health Sci.,, 29(1), 841–846.

Fernandez-Martin, J.L.,Martinez-Camblor, P., Dionisi, M. P., Floege, J.,Ketteler, M.,London, G.,Locatelli, F., Gorriz, J. L., Rutkowski, B., Ferreira, A., Bos, W. J., Covic, A.,Rodriguez-Garcia, M., Sanchez, J. E., Rodriguez- Puyol, D., &Cannata-Andia, J. B. (2015).Improvement ofmineraland bonemetabolism markers is associated with bettersurvival in haemodialysis patients: TheCOSMOSstudy. Nephrology Dialysis Transplantation, 30(9),1542–1551. https://doi.org/10.1093/ndt/gfv099

Fryer, C. E. (2016). Self-management programs for quality of life in people with stroke. Cochrane Database of Systematic Reviews, 8. doi:https://doi.org/10.1002/14651858.CD010442

Handayani,F. (2018). Self Management padapasien stroke. Prosiding Seminar Nasional Keperawatan 2018, 8, 19–21. http://repo.stikesicme- jbg.ac.id/id/eprint/4277%0A

Hariandja, J. (2013).Identifikasi kebutuhan akansistem rehabilitasi berbasis teknologi terjangkau untuk penderita stroke di Indonesia.Journal Unpar,2,0–31.

Hella Meldy Tursina, E. M. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Self Management (Manajemen Diri) pada Pasien Hipertensi. Jurnal Keperawatan Cikini, 3.

Hidayat, S. (2019). Hubungan SelfManagement Dengan Kualitas Hidup Pasien Pasca Stroke

http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/IAHS/article/view/7905

Lee, e. a. (2017). Examining a participation – focused stroke self management intervension in a day rehabilitation.

Lennon, S. M. (2013). elf-management programmes for people post stroke: A systematic review Clinical Rehabilitation. 27(10), 867–878. doi:https://doi.org/10.1177/0269215513481045

Marviana, E., Muharni, S., &Wardhani, U. C. (2020). Hubungan Self- Management Dengan Kualitas Hidup Pasien PascaStrokeDi RSUDEncik Mariyam Tahun 2020. Jurnal Health Sains, 1(4), 178–183. https://doi.org/10.46799/jhs.v1i4.38

Mutiarasari, D.(2019).IschemicStroke: Symptoms, Risk Factors, and Prevention.Jurnal Ilmiah Kedokteran Medika Tandulako, 1(1), 60–73.

Nasution,L.(2019). Faktor–Faktor yang mempengaruhi terjadinya strokedi Ruang Unit Stroke RSUPH . Adam Malik Medan Tahun 2019.Jurusan Keperawatan Poltekes Kemenkes Medan, 1–10.

Pamungkas, P. D. (2019). Pengaruh program stroke self management terhadap kualitas hidup pasien pasca stroke di kota pontianak. Jurnal ProNers, 3(1).

Pandji, D. (2013). Stroke bukan akhir segalanya. In D. Pandji, Stroke bukan akhir segalanya. PT. Elex Media Komputindo.

Parke, H.L., Epiphaniou,E., Pearce, G., Taylor, S. J. C.,Sheikh, A., Griffiths, C.J., Greenhalgh,T., &Pinnock, H. (2015). Self-management support interventions forstrokesurvivors: A systematicmeta-review.PLoS ONE,10(7), 1–23. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0131448

Pratama,I. H.(2017).Identifikasi Tingkat Kemandirian Lansia Dalam Melakukan Aktivitas Sehari– Hari Di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari. Karya Tulis Ilmiah Poltekkes Kendari, 1–82.

Purwanti, O. S., &Maliya, A. (2016). Rehabilitasi pasien pasca stroke. Berita Ilmu Keperawatan, 1(1),43–46.

Puspitasari, P. N. (2020). Hubungan Hipertensi Terhadap Kejadian Stroke. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, Volume 12 . doi:10.35816/jiskh.v10i2.435

Riestiana, M. (2019). Hubungan Tingkat Kemandirian Dalam Activity Daily Living (Adl) Dengan Kecemasan Pada Lansia Di Panti Werdha Nirwanapuri Samarinda.

Risfi, S., &Hasneli, H. (2019). Kemandirian Pada Usia Lanjut. Al-Qalb :Jurnal Psikologi Islam, 10(2), 152–165. https://doi.org/10.15548/alqalb.v10i2.958

Rosa Aria, d. I. (2019). Kemandirian Lanjut Usia Dalam Aktifitas Sehari-Hari Di Wilayah Kerja Puskesmas Nusa Indah Bengkulu.

Sethi R, H. J. (2021). Correlation between Stroke Risk and systolic blood pressure in patients over 50 years with uncontrolled hyper-tention. Cardiovasc Ther, 1-7.

Sriwahyuni, Darmawan,S., &Putri, W. (2020). Self Management Pasien Pasca Stroke Di RSKD Dadi Provinsi Sulawesi Selatan. Indonesia Academia Health Sciences Journal,I(2), 8–9

Sunarti, S. R. (2019). Prinsip dasar kesehatan lanjut usia (geriatri) . Malang:UB Press

Tatali, A. J., Kundre, R., Studi, P., Keperawatan,I., Kedokteran,F., Sam, U., & Manado, R. (2018). Hubungan dukungan keluargadengan tingkat kemandirian Activity Daily Living (ADL) pada pasien stroke pasca stroke di Poliklinik Kasih Manado.E-Journal Keperawatan,6


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View JIKK Stats

Creative Commons License

JIKK (e-ISSN: 2598-9855; p-ISSN: 1858-0696) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Universitas Muhammadiyah Gombong
Address: Jl. Yos Sudarso No.461 Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54412.
Phone: (0287) 472433 | Email: jikk@unimugo.ac.id