EFEKTIVITAS PEMBERIAN KASTENGEL BEKATUL SITUBAGENDIT DAN IR64 TERHADAP KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELLITUS NON INSULIN

Dodik Luthfianto, Retno Dewi Noviyanti, Indah Kurniawati

= https://doi.org/10.26753/jikk.v18i1.765
Abstract views = 326 times | views = 51 times

Abstract


Diabetes Mellitus merupakan  penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia. Pengelolaan Diabetes mellitus  memerlukan penanganan multidisiplin yang mencakup terapi non-obat dan terapi obat. Salah satu terapi non-obat dengan  diet tinggi serat. Bekatul merupakan jenis bahan pangan yang memiliki kandungan serat tinggi diantaranya bekatul varietas Situbagendit dan IR 64. Tujuan : penelitian untuk menganalisis efektivitas pemberian  kastengel bekatul Situbagendit dan IR 64 terhadap penurunan  kadar GDS pasien diabetes mellitus  non insulin. Metode : Penelitian menggunakan desain  experimental randomized pretest-postest control group design. Sampel dalam penelitian  penderita diabetes mellitus non insulin. . Hasil penelitian pada kelompok kastengel situbagendit kadar GDS sebelum intervensi adalah 264.70±130.295 dan setelah intervensi adalah 192.90±91.567 dengan nilai  p = 0.015. Pada kelompok kastengel IR64 kadar GDS sebelum intervensi adalah 242.00±110.089 setelah intervensi adalah 187.80±119.550 dengan nilai  p = 0.013.  Ada perbedaan kadar GDS sebelum dan sesudah  intervensi  pemberian kastengel varietas Situbagendit dan IR6 pada masing-masing kelompok. Perbedaan antar kelompok diperoleh nilai  sebelum  intervensi  (p = 0.679) dan setelah intervensi (p = 0.762). Ada perbedaan kadar GDS sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok kastengel situbagendit. Ada perbedaan kadar GDS sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok kastengel IR64. Tidak ada perbedaan kadar antara kelompok  kastengel Situbagendit dan IR64 setelah intervensi. Pemberian kastengel bekatul varietas IR64 lebih efektif  dibandingkan dengan kastengel bekatul varietas Situbagendit berdasarkan penurunan kadar GDS.


Full Text:

PDF

References


American Diabetes Association. 2010. Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diabetes Care. Vol. 33: 562-569.

Fatimah, R. N. 2015. Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Kedokteran Unila. Vol. 4 No. 5 2015. Lampung: Fakultas Kedokteran Lampung

Fitri,R.I., Wirawanni, Y. 2012. Asupan Energi, Karbohidrat, Serat, Beban Glikemik, Latuhan Jasmani dan kadar Gula Darah Pada pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal media medika Indonesiana. 46 (2) : 121-131.

Luthfianto, D., Noviyanti R.D dan Kurniawati I. 2017. Karakterisasi Kandungan Zat Gizi Bekatul Pada Berbagai Varietas Beras Di Surakarta. Penelitian Dosen Orignal Prodi (Pendopo) STIKES PKU Muhammadiyah surakarta. (belum dipublikasi).

Luthfianto, D., Noviyanti, R.D., Kurniawati, I. 2018. Kadar GDS Pada Pemberian Kastengel Bekatul Varietas Situbagendit Untuk Pasien Diabetes mellitus non Insulin. Jurnal PROFESI 16 (1) : 56 – 61.

Nugrahawati. T. Kjian karakteristik mie kering dengan Substitusi Bekatul. Skripsi . Universitas sebelas Maret Surakarta.

Nurgajayanti, C. 2017. Hubungan Antara Status Gizi, Asupan karbohidrat, serat Dan Aktivitas Fisik Dengan kadar Glukosa darah pada Pasien rawat jalan Diabetes mellitus Tipe 2 Di Puskesmas jetis Kota Yogyakarta. Skripsi. Politeknik kesehatan Kementrian Kesehatan.

Opara, E. 2005. Nutrition And Diabetes : Pathophysiology And Management. United Stata Of America : CRC Press.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). 2013. Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Smeltzer, Suzanne C., dan Bare, Brenda G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan Suddarth. Edisi 8. 1(2). Jakarta: EGC.

Werdani, A.R, Triyanti. 2014. Asupan Karbohidrat Sebagai Faktor Dominan Yang Berhubungan Dengan Kadar Gula Darah Puasa. Jurnal kesehatan Masyarakat Nasional 9 (1) : 71 – 77.

Witasari, U, Rahmawaty, Zulaekah. 2009. Hubungan Tingkat Pengetahuan, Asupan Karbohidrat Dan Serat Dengan Pengendalian Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Penelitian Sains & Teknologi 10 (2) : 130 – 138.

Wulandari, Mita., Hendarsi. 2010. Pengaruh Penambahan Bekatul Terhadar Kadar Protein dan Sifat Organoleptik Biskuit. Jurnal Pangan dan Gizi.Vol 01.No. 02


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Universitas Muhammadiyah Gombong

Address: Jl. Yos Sudarso No.461 Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54412. Phone: (0287) 472433

Email: jikk@unimugo.ac.id