HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) TERHADAP KEJADIAN HIPOTERMI PADA BAYI BARU LAHIR
= https://doi.org/10.26753/jsrhs.v3i1.1112
Abstract views = 503 times | views = 90 times
Abstract
Latar belakang: World Health Organization (WHO) telah merekomendasikan asuhan untuk mempertahankan panas dalam asuhan bayi baru lahir seperti menjaga kehangatan bayi, menjaga lingkungan bayi, namun hipotermia terus berlanjut menjadi kondisi yang biasa terjadi pada neonatal, yang tidak diketahui, tidak di dokumentasikan dan kurang memperoleh penanganan. Tindakan yang sangat berperan dalam menurunkan angka kejadian hipotermi adalah dengan melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) atau (early initiation). Tujuan : Untuk mengetahui hubungan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) terhadap kejadian hipotermi pada neonatus di Rumah Sakit Palang Biru Gombong
Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain analitik observasional . Besar sampel dalam penelitian ini sebanyak 43 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Dalam menganalisis data secara bivariat, pengujian data dilakukan dengan menggunakan Uji Chi-square dengan taraf signifikan 95%,
Hasil: Hasil Uji Chi-Square diperoleh nilai p-value sebesar 0.001<0.05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat hubungan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) terhadap kejadian hipotermi pada neonatus di Rumah Sakit Palang Biru Gombong.
Kesimpulan : Inisiasi Menyusu Dini (IMD) memiliki hubungan terhadap kejadian hipotermi pada neonatus di Rumah Sakit Palang Biru Gombong
Full Text:
PDFReferences
Adam, A., Bagu, A. A., & Sari, N. P. (2016). Pemberian Inisiasi Menyusu Dini Pada Bayi Baru Lahir. Jurnal Kesehatan Manarang, 2(2), 76.
Amelia. (2015). Pengaruh IMD terhadap Suhu Tubuh Bayi Baru Lahir. Journal Stikesyarsi, 2(1).
Diba, Faisal. (2020). Pelaksanaan Program Inisiasi Menyusu Dini Di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(4), 1–9.
Dwi, Tinah. (2015). Inisiasi Menyusui Dini Terhadap Kejadian Hipotermi Pada Bayi Baru Lahir di BPM Mujiyem Boyolali Tahun 2015, Jurnal. STIKes Estu Boyolali.
Ekawati. (2014). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perubahan Suhu Pada Bayi Baru Lahir di Klinik Bersalin Mitra Husada Desa Pangean Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan. Jurnal Kebidanan, 2(2).
Fauziah Nasution. (2017). Inisiasi Menyusu Dini dan Bounding Attachment dalam Peningkatan Kesehatan Secara Fisik dan Psikis. Jurnal Jumantik, 2, 40–42.
Hidayat, A. A. (2015). Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Heath Book
Kristiyanasari, W. (2013). ASI, Menyusui dan Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.
Lestari, M. (2019). Faktor Terkait Inisiasi Menyusu Dini pada Ibu Postpartum di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 3(1), 17–24.
Ningsih, M. (2021). Keajaiban Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Jurnal Ilmiah Sangkareang Mataram, 8(1), 1–8.
Roesli, Utami. (2012). Panduan: inisiasi menyusu dini: plus asi eksklusif. Pustaka Bunda.
Siahaan.(2020). Simulasi Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Baru Kecamatan Sibolangit tahun 2020. Jurnal Pengabdian Masyarakat (Kesehatan), 2(1), 12–17
Sujiyatini. (2013). Asuhan Kebidanan Persalinan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Yulianti, Yeyeh.(2015). Keajaiban ASI-Makanan Terbaik untuk Kesehatan, Kecerdasan dan Kelincahan si Kecil. Yogyakarta: CV. Andi.
Yusuf, K. (2019). Karakteristik dan Tingkat Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Ghidza: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 3(1), 33. https://doi.org/10.22487/j26227622.2019.v3.i1.12118
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This journal (p-ISSN:2828-0415; e-ISSN:2827-9352) is licensed under
a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal of Sexual and Reproductive Health Sciences (JSRHS)
Universitas Muhammadiyah Gombong
Jln Yos Sudarso No 461 Gombong, Kebumen, Jawa Tengah 54412
Email: jsrhs@unimugo.ac.id