EDUKASI DALAM UPAYA OPTIMALISASI TUMBUH KEMBANG ANAK
= https://doi.org/10.26753/empati.v5i1.1197
Abstract views = 533 times | views = 266 times
Abstract
Usia 0-5 tahun merupakan periode emas, periode ini merupakan fase awal tumbuh kembang anak yang akan mempengaruhi periode perkembangan selanjutnya. Pemantauan dan stimulasi tumbuh kembang merupakan salah satu cara agar anak dapat mencapai tumbuh kembang yang optimal. Kampung pandan Kuala Lumpur Malaysia merupakan salah satu lokasi yang ditempati oleh masyarakat ‘aisyiyah Indonesia. Ibu-ibu mengatakan belum mengetahui terkait tumbuh kembang anak dan belum faham bagaimana cara menstimulasi serta memantau tumbuh kembang anak. Pemantauan tumbuh kembang penting dilakukan untuk mengetahui apakah anak tumbuh dan berkembang sesuai usia dan tahapan perkembangannya. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan ibu ibu PRIA di malaysia mengenai tumbuh kembang anak. Metode pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan penyuluhan secara online zoom, presentasi menggunakan media power point dan vidio tentang tumbuh kembang serta cara untuk mengoptimalisasi tumbuh kembang. Hasil pengabdian masyarakat : Hasil Pretest menunjukkan bahwa dari 10 ibu yang mengikuti kegiatan, 7 ibu memiliki pengetahuan kurang, dan 3 ibu mempunyai pengetahuan yang cukup. Hasil Posttest yang dilakukan setelah penyuluhan yaitu 10 ibu memilki pengetahuan baik. Kesimpulan pengabdian masyarakat yaitu : Terjadi peningkatan pengetahuan setelah dilakukan penyuluhan tumbuh kembang anak.
Full Text:
PDFReferences
D., & Fuady, I, “Penyuluhan Program Literasi Informasi Kesehatan Dalam Meningkatkan Kualitas Sanitasi Bagi Masyarakat Di Kaki Gunung Burangrang Kab. Bandung Barat”, Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 129–138, 2017.
Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016 [Internet]. Jakarta: Kemenkes RI; 2017. Available from: https://pusdatin.kemkes.go.id/article/view/17092000001/profil-kesehatan-indonesia-2016.html
Kurniawati, A & Hanifah, L. 2014. Hubungan pengetahuan ibu tentang stimulasi tumbuh kembang balita dengan perkembangan balita usia 12-36 bulandi posyandu kasih ibu 7 banyu urip klego boyolali tahun 2014. Jurnal kebidanan Indonesia, Vol 6, No 1 (2015). 83-100. Avalaible : https://jurnal.stikesmus.ac.id/index.php/JKebIn/article/view/103
Muchid A, Samiasih A, Maryam. Hubungan pengetahuan ibu dengan perkembangan motorik kasar anak usia 3-4 tahun di Posyandu Budi Lestari Desa Tlogorejo Guntur Demak [Internet]. Fikkes: Jurnal Keperawatan. 2013;6(1):36-43. Available from: https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/FIKkeS/article/view/187
Notoatmodjo, S.(20018). “Metodologi Penelitian Kesehatan”, Jakarta : Rineka Cipta
RISKESDA 2013. Diunduh dari http//:www.labdata.litbang.depkes .go.id
Rahayu, S, Anggeriane,E &Mariani. 2021. Upaya Penguatan Program Stimulasi, Seteksi dan Intervensi Tumbuh Kembang (SDIDTK) melalui pemeriksaan antropometri pada anak prasekolah. Jurnal EMPATI : Edukasi Msayarakat, pengabdian dan Bakti. Vol.2, No.1, April 2021. Hal 71-75. e-ISSN 2774-2296
Setyaningsih,Pujiati, & Khanifah, Milatun & Chabibah, Nur. (2017). Layanan Tumbuh Kembang Balita dengan Pendampingan Ibu dan Anak Sehat. Jurnal University Research Colloquium. 81-86
Syahailatua, julia (2020) Pengetahuan ibu tentang tumbuh kembang berhubungan dengan perkembangan anak usia 1-3 tahun. Jurnal Biomedika dan Kesehatan. Vol. 3 No. 2 Juni 2020. DOI: https://doi.org/10.18051/JBiomedKes.2020.v3.77-83
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Universitas Muhammadiyah Gombong
Address: Jl. Yos Sudarso No.461 Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54412. Phone: (0287) 472433
Email: empati@unimugo.ac.id